Perihal Materi Genetik DNA

DNA merupakan pembawa informasi yang dapat diwariskan. DNA atau ADN dalam bahasa indoneis merupakan singkatan dari sebuah molekul kimia yakni asam deosiribonekleat yang dimanakan demikian karena pennyusunnya yakni gula deoksi dan asam nukleat yang merupakan bentuk hidrokarbon. Makromolekul yang menyusun DNA ini memiliki perbedaan satu sama lainnya. Kesatuan makromolekul yang menyusun DNA kemudian dikenal menjadi 4 yakni basa guanin, adenin, timin dan sitosin yang kesemuanya ini adalah basa nitrogen yang kemudian disebut sebagai nukleotida.

Nukleotida-nukleotida tadi (adenin, sitosin, guanin dan timin) berikatan satu sama lain dengan ikatan kovalen dengan pasangan yang tetap satu sma lain. Yakni adenin akan selalu berpasangan dengan timin sedangkan sitosin akan selalu berpasangan dengan guanin. Hal ini dikarenakan karena cabang dari nukleotida tersebut yang cocok satu dengan yang lainnya. Pasangan-pasangan ini kemudian berikatan satu dengan yang lainnya setelah sebelumnya terbentuk ikatan yang linier dan kemudian menyusun struktur yang berpilin, dan kerana terdiri dari dua utas maka deisbut dengan untai ganda. Atau lebih dikenal dengan istilah double helix DNA.

Materi genetik DNA inilah yang kemudian menyimpan informasi yang diwariskan dari satu generasi ke generasi berikutnya. Materi genetik suatu organisme sama dengan organisme lain. Jadi tumnbuhan dan hewan keduanya memiliki materi genetik yang sama yakni DNA, apakah molekul kimianya sama? Iya, molekul kimianya sama pada organisme apapun yakni DNA dengan basa adenin, sitosin, timin dan guanin yang memnetuk double helix.


Jika suatu sel organisme membelah atau menggandakan diri maka materi genetik yang ada pada sel awal akan ikut tercopy pada sel hasil pembelahan. Lalu bagaimana kok satu individu memiliki materi genetik yang berbeda dengan materi genetik individu lain. Jawabannya adalah karena peristiwa perkawinan dan mutasi. Sebagai contohnya pada sel telur yang ada di ibu kita akan bergabung dengan materi genetik yang di bawa sel sperma ayah sehingga perpaduan dari materi genetik ayah dan ibu membentuk kita yang memiliki materi genetik berbeda dengan ayah dan ibu karena kita adalah gabungan dari keduanya. lalu apakah materi genetik kita dengan adik kita sama? atau dengan kakak kita? jawabannya dalah tidak. loh kenapa? Karena sebagaimana kita yang merupakan gabungan ayah dan ibu, begitupula lah ayah dan ibu kita yang merupakan gabungan dari kakek dan nenek kita. Materi genetik dari kakek dan enenk yang ada di orang tua kita dapat terbawa secara acak dan dengan banyakinya kesatuan yang ada maka kemungkinan perbedaanya akan semakin besar, secara mudahnya acakan yang akan menyusun kita tidak lah sama dengan acakan yang ada pada saudara kita. Sehingga meskipun bersaudara materi genetik yang dibaa tidaklah sama. Namun demikian materi genetik sesama saudara akan cenderung lebih sama dibandingkan dengan materi genetik orang lain yang bukan saudara.

Next

Related